Soal Proyek IKM, Pemkab Bone Dinilai Gagal Paham

Soal Proyek IKM, Pemkab Bone Dinilai Gagal Paham - Hallo sahabat KABAR KATANYA, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Soal Proyek IKM, Pemkab Bone Dinilai Gagal Paham, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Bone, Artikel Daerah, Artikel Kabar, Artikel Kabar Katanya, Artikel Ragam, Artikel Terbaru, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Soal Proyek IKM, Pemkab Bone Dinilai Gagal Paham
link : Soal Proyek IKM, Pemkab Bone Dinilai Gagal Paham

Baca juga


Soal Proyek IKM, Pemkab Bone Dinilai Gagal Paham

Soal Proyek IKM, Pemkab Bone Dinilai Gagal Paham
Pemerhati Budaya Bone, Andi Ardiman saat berorasi di depan Kantor Disperindag Bone, Kamis 8 September 2016. (BONEPOS/ILHAM).
BONEPOS, BONE - Pemerintah Kabupaten Bone, dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dinilai gagal paham soal arti dari kata Revitalisasi. Hal ini dikemukakan oleh massa Aliansi Masyarakat Budaya saat menggelar aksi demo di kantor Disperindag Bone, jalan Yos Sudarso, Kamis 8 September 2016.

"Pada proyek Revitalisasi Sentra IKM Pengelolaan Logam ini Pemerintah telah gagal paham. Revitalisasi itu menghidupkan kembali apa yang telah ada, bukan malah membangun yang baru. Ini yang terjadi pada proyek senilai Rp 1,6 miliar itu," ungkap Ardiman.

Pemerhati Budaya Bone ini menyebutkan, fakta yang ada dalam proyet tersebut saat ini, bukanlah revitalisasi melainkan relokasi, dimana para pandai besi yang ada di Dusun Abbolange, Kecamatan Awangpone, akan direlokasi ke tempat yang sementara di bangun di Dusun Bilae.

"Disperindag yang dalam hal ini penyelenggara realisasi anggaran telah keluar dari apa yang telah di rencanakan sebelumnya pada APBD. Mereka memaksakan pengalihan lahan serta penerima manfaat yang mengabaikan asaz manfaat serta merusak tatanan Budaya Pandai Besi yang seharusnya dilindungi,"ujarnya.

Sementara itu, Kepala Disperindag Bone H Andi Sumardi Sulaiman yang menerima langsung aspirasi para pendemo ini, menegaskan, bahwa proyek tersebut peruntukannya bukan untuk para pandai besi yang ada di Dusun Abbolange, melainkan untuk para pengrajin logam yang ada di Dusun Bilae.

"Perlu dipahami ya, proyek ini bukan untuk para pandai besi. Ini untuk pengelolaan logam, jadi di garis besar ya, pengelola logam itu banyak, mulai dari tukang las, tukang bubut dan sebagainya," ungkap Sumardi dengan suara lantang.

Kakak Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman ini mengklaim proyek yang saat ini tengah berjalan di Dusun Bilae, Kecamatan Awangpone itu sudah tepat sasaran dan tidak ada kesalahan dalam proses pelaksanaannya.

Untuk diketahui, proyek Revitalisasi Sentra IKM Pengelolaan Logam ini menggunakan anggaran APBD Bone tahun 2016 sebesar Rp 1,6 miliar dan merupakan bantuan dari Pemerintah Pusat. Adapun saat ini proyek tersebut dikerjakan oleh CV Karya Amal selaku perusahaan pemenang tender.

PEWARTA : ILHAM ISKANDAR
EDITOR : RISWAN 
COPYRIGHT © BONEPOS 2016


Demikianlah Artikel Soal Proyek IKM, Pemkab Bone Dinilai Gagal Paham

Sekianlah artikel Soal Proyek IKM, Pemkab Bone Dinilai Gagal Paham kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Soal Proyek IKM, Pemkab Bone Dinilai Gagal Paham dengan alamat link https://kabarkatanya.blogspot.com/2016/09/soal-proyek-ikm-pemkab-bone-dinilai.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Soal Proyek IKM, Pemkab Bone Dinilai Gagal Paham"

Posting Komentar