20.000-an Masyarakat Buru Hadiri Deklarasi Pasangan “BARU”

20.000-an Masyarakat Buru Hadiri Deklarasi Pasangan “BARU” - Hallo sahabat KABAR KATANYA, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul 20.000-an Masyarakat Buru Hadiri Deklarasi Pasangan “BARU”, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Daerah, Artikel Kabar, Artikel Kabar Katanya, Artikel Maluku, Artikel Ragam, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : 20.000-an Masyarakat Buru Hadiri Deklarasi Pasangan “BARU”
link : 20.000-an Masyarakat Buru Hadiri Deklarasi Pasangan “BARU”

Baca juga


20.000-an Masyarakat Buru Hadiri Deklarasi Pasangan “BARU”

Kontrak Politik Pasangan “Baru” Jika Tidak Mampu Anggarkan Dana Pembangunan Desa Rp1-3 Miliar Siap Melepaskan Jabatan



Namlea, Malukupost.com - Lebih dari 20.000-an massa menghadiri acara deklarasi pasangan Bakir Lumbessy (Bakir) – Amrullah Madani Hentihu (Rully) yang dikenal dengan jargon “BARU” di kawasan Simpang Lima Namlea, Minggu ( 23/10). Dalam deklarasi itu, pasangan “BARU” mengikat janji akan menaikkan anggaran bagi desa Rp1 - 3 miliar per tahun. Dalam tempo dua tahun, program itu tak terwujud, maka keduanya akan meletakkan jabatan bupati-wakil bupati. Berdasarkan pantauan, massa berdatangan dari 10 penjuru kota kecamatan di Kabupaten Buru. Mereka yang bertolak dari desa-desa terjauh sudah dilakukan dari pagi hari. Sedangkan dari wilayah Kecamatan Batabual, dikerahkan kapal milik PT Pelayaran Samudra sebanyak dua unit untuk mengangkut massa. Sejak pukul 11.00 wit massa mulai mendatangi lokasi deklarasi pasangan “BARU”. Namun lautan massa mulai memuncak terjadi setelah selesai sholat dhuhur, saat massa dari 10 kecamatan semua tumpah di sana. Saking sesaknya massa, jalur menuju jalan pendidikan hingga bundaran RH Mart ditutup. Demikian juga jalur di depan kantor bupati lama hingga dinas kesehatan ditutup, karena massa ikut tumpah ruah di sana. Bahkan poros depan SPBU hingga pertigaan kuburan muslim juga ditutup, karena massa juga ikutan tumpah pula di sana. Dengan dihibur artis Juwita Bahar, Marvey Kaya, Reza pelantun tembang dero tobelo, juga para artis bupolo, massa yang berdesakan itu tetap bertahan di dalam terik panas matahari. Lainnya yang tidak kebagian posisi di tengah jalan, memilih berteduh di emperan jalan. Sementara itu, satu per satu pimpinan partai politik (parpol) dari kabupaten buru memberikan orasi singkat, setelah itu giliran pasangan calon bupati Bakir lumbessy dan Rully Hentihu tampil. Bakir dalam orasinya hanya menjelaskan pernah bersama Husnie Hentihu meletakkan pondasi dasar pembangunan di Buru. Setelah itu dua kali ia pernah bertarung, tapi selalu kalah karena melawan Husnie. Tapi untuk kali ketiga ini, ia optimis menang karena sudah kembali bersama Husnie dan tokoh hebat dari Buru. Sementara itu, Rully dalam orasinya seakan menghipnotis puluhan ribu massa, dihadapan notaris, Rully membacakan isi kontrak politik, kesanggupan pasangan BARU di tahun kedua kepemimpinan mereka untuk menggelontorkan dana pembangunan ke desa-desa Rp1-3 miliar untuk setiap desa per tahun. Rully lalu membacakan isi kontrak politik poin per poin, antara pasangan BARU dengan warga minus PNS, TNI/Polri, karena ketiga institusi itu dilarang berpihak. Anggaran desa sebesar tersebut itu akan diatur sesuai peraturan yang sah dan tidak bertentangan dengan peraturan maupun perundang-undangan yang berlaku. Dan jika dalam dua tahun setelah pasangan “BARU” berkewenangan menyusun APBD II (2018,red), bila pasangan “BARU” tidak menganggarkan dana tersebut dalam RAPBD, maka keduanya akan mengundurkan diri dari jabatan. Selanjutnya kontrak politik ini akan terus disosialisasikan kepada masyarakat. Keduanya juga siap mengikat perjanjian lain yang tidak diakomodir dalam kontrak politik ini. Setelah dilakukan sosialisasi isi kontrak politik itu, pimpinan parpol PKS,PPP dan PKB dari wilayah Maluku sempat ikut memberikan orasi singkat. Lalu ditutup oleh Husnie Hentihu dengan orasi selama 11 menit. Husnie yang sering disapa Bapa Unie, begitu dielu-elukan puluhan ribu massa ini, ikut membuat massa histeris saat dengan lantang ia menyatakan pasangan “BARU” siap pimpin kabupaten Buru lima tahun ke depan. Dalam orasinya, Husni katakan deklarasi bukan sekedar janji. Tapi deklarasi pasangan “BARU” hari ini sungguh luar biasa, karena disertai dengan pernyataan politik yang penting untuk mensejahterakan rakyat disaksikan oleh notaris, para tokoh masyarakat bersama puluhan ribu rakyat. “Itu berarti ada kemauan yang sungguh luar biasa untuk secara jujur, secara bersih akan memimpin negeri ini lima tahun ke depan,”tandas Husnie. Diungkapkan Husni, kalau Bakir ini tahun 2002 lalu mendampinginya sebagai wakil bupati. Kemudian dalam perjalanan beliau mengambil jalan sendiri untuk coba lawan bapak Unie. ”Tapi apa yang terjadi, bapak Bakir menyerah. Sesudah itu lawan lagi satu kali di tahun 2012. Juga rubuh, Jadi hari ini saudara sekalian lihat kenapa bapak Unie bersama dengan pa Bakir ?. Karena ada sesuatu hal yang sangat cacat, sungguh menjadi alasan bersama saya berada bersama pasangan BARU,” tandasnya. Dihadapan puluhan ribu massa, Husni lantas memuji-muji Bakir yang sudah punya sejumlah pengalaman pemerintah . Setelah lepas dari wakil bupati, Bakir diangkat menjadi Kadis Infokom di Maluku, kemudian yang terakhir menjadi staf ahli gubernur Maluku. “Dan hari ini beliau memilih pensiun untuk menerima amanah dan aspirasi masyarakat untuk mencalonkan diri sebagai calon bupati, dengan pengalaman pemerintahan yang kokoh dan pernah bersama saya selama lima tahun , beliau orang yang jujur, beliau orang yang amanah dan bersama-sama yang meletakkan fondasi bagi pembangunan kabupaten Buru ini,” bebernya. Diakui Husni, selaku sesepuh dan selaku pinih sepuh dari masyarakat kabupaten Buru, dirinya berdiri di atas panggung sore itu untuk memperkenalkan pasangan BARU kepada rakyat bupolo. Hisuni lalu menggugah pasangan BARU agar terus ingat kalau yang datang hari itu ratusan ribu masyarakat bupolo, karena mereka yang punya hak pilih mencapai puluhan ribu orang itu ikut membawa anak karena tidak mungkin ditinggalkan di rumah “Mereka itu hadir untuk Bakir dan Rully. “Untuk apa mereka hadir ? untuk kalian berdua. Oleh karena itu, jangan sampai lapar bicara lain dan kenyang bicara lain. Awas, awas, itu tidak boleh,” tegasnya. Dengan dukungan masyarakat Buru, kata Husnie, Insya Allah berbagai program telah disiapkan oleh tim pemenangan Bakir-Rully. Telah dipersiapkan program yang terkait dengan keinginan untuk mensejahterakan masyarakat. “Insya Allah pertanian akan kita galakan, petani padi sawah akan lebih kita intensifkan dengan mendatangkan berbagai peralatan dan dukungan, baik berupa alsintan, jalan usaha tani, pupuk yang Insya Allah semua itu akan jalan,” ungkapnya mewakili pasangan “BARU”. Dijelaskan Husni, petani lahan kering juga akan sama-sama, tidak akan ada perbedaan. Dan insya Allah juga akan meningkatkan usaha peternakan terpadu, sehingga saat meletakkan landasan di kabupaten ini, meletakan usaha pertanian sebagai prime over sebagai landasan utama, tidak akan ditinggalkan oleh kedua pasangan ini. “Kenapa ?, karena usaha pertanian ini memberikan jaminan bagi kesejahteraan masyarakat. Untuk nelayan insya Allah akan ditambah armada tangkap nelayan sebanyak mungkin , ada kapal pengangkut/penampung ikan dan lain-lain. Semua ini bermuara kepada kesejahteraan rakyat kabupaten Buru, pungkasnya. Husni menyebut angka statistik yang disampaikan wakil ketua dewan, Djalil Mukadar. Ia jadi terkejut, ternyata prime over di sektor pertanian terpadu ini bukannya naik, melainkan menurun. Sembari menampik soal isu miring anaknya yang maju sebagai wakil bupati. “Satu lai, ada orang yang bilang, bapak Unie turun anak yang naik. Ini salah Rully ini warga negara Indonesia. Dia punya hak untuk dipilih dan memilih. Bukan karena anak bapak Unie. Alhamdulillah kepada saudara kita di tiga partai politik yang begitu jeli melihat ada figur muda yang pantas untuk dicalonkan, ujarnya. Husnie katakan, kalau ada orang yang bicara miring diluar, karena cemburu tidak langsung. Juga karena takut kalah. ”Jujur saja, kalau memang beta persiapkan dia untuk maju, maka pada saat mau lepas bupati dulu sudah sorong dia maju dengan kekuatan full pada saat itu. Tapi ini tidak sama sekali. Tidak sama sekali, iya. Dia kader Golkar tapi laku di partai lain,” ujar Husnie sambil mengumbar tawa. Secara khusus, Husnie menitip pesan kepada pasangan “BARU” atas janji kontrak politik mereka. ”Pesan saya kepada mereka berdua, ingat kita telah melakukan suatu janji kepada rakyat. Kita telah melakukan banyak hal yang tentunya telah kita saksikan secara bersama-sama. Jadi pak Bakir - Rully, jagalah amanah itu, rawat dengan baik, peliharalah amanah itu, tetap santun. Jangan lapar lain, kenyang lain,” harapnya.(MP-21)
Namlea, Malukupost.com - Lebih dari 20.000-an massa menghadiri acara deklarasi pasangan Bakir Lumbessy (Bakir) – Amrullah Madani Hentihu (Rully) yang dikenal dengan jargon “BARU” di kawasan Simpang Lima Namlea, Minggu ( 23/10).

Dalam deklarasi itu, pasangan “BARU” mengikat janji akan menaikkan anggaran bagi desa Rp1 - 3 miliar per tahun. Dalam tempo dua tahun, program itu tak terwujud, maka keduanya akan meletakkan jabatan bupati-wakil bupati.

Berdasarkan pantauan, massa berdatangan dari 10 penjuru kota kecamatan di Kabupaten Buru. Mereka yang bertolak dari desa-desa terjauh sudah dilakukan dari pagi hari. Sedangkan dari wilayah Kecamatan Batabual, dikerahkan kapal milik PT Pelayaran Samudra sebanyak dua unit untuk mengangkut massa.

Sejak pukul 11.00 wit massa mulai mendatangi lokasi deklarasi pasangan “BARU”. Namun lautan massa mulai memuncak terjadi setelah selesai sholat dhuhur, saat massa dari 10 kecamatan semua tumpah di sana. Saking sesaknya massa, jalur menuju jalan pendidikan hingga bundaran RH Mart ditutup.

Demikian juga jalur di depan kantor bupati lama hingga dinas kesehatan ditutup, karena massa ikut tumpah ruah di sana. Bahkan poros depan SPBU hingga pertigaan kuburan muslim juga ditutup, karena massa juga ikutan tumpah pula di sana.

Dengan dihibur artis Juwita Bahar, Marvey Kaya, Reza pelantun tembang dero tobelo, juga para artis bupolo, massa yang berdesakan itu tetap bertahan di dalam terik panas matahari. Lainnya yang tidak kebagian posisi di tengah jalan, memilih berteduh di emperan jalan.

Namlea, Malukupost.com - Lebih dari 20.000-an massa menghadiri acara deklarasi pasangan Bakir Lumbessy (Bakir) – Amrullah Madani Hentihu (Rully) yang dikenal dengan jargon “BARU” di kawasan Simpang Lima Namlea, Minggu ( 23/10). Dalam deklarasi itu, pasangan “BARU” mengikat janji akan menaikkan anggaran bagi desa Rp1 - 3 miliar per tahun. Dalam tempo dua tahun, program itu tak terwujud, maka keduanya akan meletakkan jabatan bupati-wakil bupati. Berdasarkan pantauan, massa berdatangan dari 10 penjuru kota kecamatan di Kabupaten Buru. Mereka yang bertolak dari desa-desa terjauh sudah dilakukan dari pagi hari. Sedangkan dari wilayah Kecamatan Batabual, dikerahkan kapal milik PT Pelayaran Samudra sebanyak dua unit untuk mengangkut massa. Sejak pukul 11.00 wit massa mulai mendatangi lokasi deklarasi pasangan “BARU”. Namun lautan massa mulai memuncak terjadi setelah selesai sholat dhuhur, saat massa dari 10 kecamatan semua tumpah di sana. Saking sesaknya massa, jalur menuju jalan pendidikan hingga bundaran RH Mart ditutup. Demikian juga jalur di depan kantor bupati lama hingga dinas kesehatan ditutup, karena massa ikut tumpah ruah di sana. Bahkan poros depan SPBU hingga pertigaan kuburan muslim juga ditutup, karena massa juga ikutan tumpah pula di sana. Dengan dihibur artis Juwita Bahar, Marvey Kaya, Reza pelantun tembang dero tobelo, juga para artis bupolo, massa yang berdesakan itu tetap bertahan di dalam terik panas matahari. Lainnya yang tidak kebagian posisi di tengah jalan, memilih berteduh di emperan jalan. Sementara itu, satu per satu pimpinan partai politik (parpol) dari kabupaten buru memberikan orasi singkat, setelah itu giliran pasangan calon bupati Bakir lumbessy dan Rully Hentihu tampil. Bakir dalam orasinya hanya menjelaskan pernah bersama Husnie Hentihu meletakkan pondasi dasar pembangunan di Buru. Setelah itu dua kali ia pernah bertarung, tapi selalu kalah karena melawan Husnie. Tapi untuk kali ketiga ini, ia optimis menang karena sudah kembali bersama Husnie dan tokoh hebat dari Buru. Sementara itu, Rully dalam orasinya seakan menghipnotis puluhan ribu massa, dihadapan notaris, Rully membacakan isi kontrak politik, kesanggupan pasangan BARU di tahun kedua kepemimpinan mereka untuk menggelontorkan dana pembangunan ke desa-desa Rp1-3 miliar untuk setiap desa per tahun. Rully lalu membacakan isi kontrak politik poin per poin, antara pasangan BARU dengan warga minus PNS, TNI/Polri, karena ketiga institusi itu dilarang berpihak. Anggaran desa sebesar tersebut itu akan diatur sesuai peraturan yang sah dan tidak bertentangan dengan peraturan maupun perundang-undangan yang berlaku. Dan jika dalam dua tahun setelah pasangan “BARU” berkewenangan menyusun APBD II (2018,red), bila pasangan “BARU” tidak menganggarkan dana tersebut dalam RAPBD, maka keduanya akan mengundurkan diri dari jabatan. Selanjutnya kontrak politik ini akan terus disosialisasikan kepada masyarakat. Keduanya juga siap mengikat perjanjian lain yang tidak diakomodir dalam kontrak politik ini. Setelah dilakukan sosialisasi isi kontrak politik itu, pimpinan parpol PKS,PPP dan PKB dari wilayah Maluku sempat ikut memberikan orasi singkat. Lalu ditutup oleh Husnie Hentihu dengan orasi selama 11 menit. Husnie yang sering disapa Bapa Unie, begitu dielu-elukan puluhan ribu massa ini, ikut membuat massa histeris saat dengan lantang ia menyatakan pasangan “BARU” siap pimpin kabupaten Buru lima tahun ke depan. Dalam orasinya, Husni katakan deklarasi bukan sekedar janji. Tapi deklarasi pasangan “BARU” hari ini sungguh luar biasa, karena disertai dengan pernyataan politik yang penting untuk mensejahterakan rakyat disaksikan oleh notaris, para tokoh masyarakat bersama puluhan ribu rakyat. “Itu berarti ada kemauan yang sungguh luar biasa untuk secara jujur, secara bersih akan memimpin negeri ini lima tahun ke depan,”tandas Husnie. Diungkapkan Husni, kalau Bakir ini tahun 2002 lalu mendampinginya sebagai wakil bupati. Kemudian dalam perjalanan beliau mengambil jalan sendiri untuk coba lawan bapak Unie. ”Tapi apa yang terjadi, bapak Bakir menyerah. Sesudah itu lawan lagi satu kali di tahun 2012. Juga rubuh, Jadi hari ini saudara sekalian lihat kenapa bapak Unie bersama dengan pa Bakir ?. Karena ada sesuatu hal yang sangat cacat, sungguh menjadi alasan bersama saya berada bersama pasangan BARU,” tandasnya. Dihadapan puluhan ribu massa, Husni lantas memuji-muji Bakir yang sudah punya sejumlah pengalaman pemerintah . Setelah lepas dari wakil bupati, Bakir diangkat menjadi Kadis Infokom di Maluku, kemudian yang terakhir menjadi staf ahli gubernur Maluku. “Dan hari ini beliau memilih pensiun untuk menerima amanah dan aspirasi masyarakat untuk mencalonkan diri sebagai calon bupati, dengan pengalaman pemerintahan yang kokoh dan pernah bersama saya selama lima tahun , beliau orang yang jujur, beliau orang yang amanah dan bersama-sama yang meletakkan fondasi bagi pembangunan kabupaten Buru ini,” bebernya. Diakui Husni, selaku sesepuh dan selaku pinih sepuh dari masyarakat kabupaten Buru, dirinya berdiri di atas panggung sore itu untuk memperkenalkan pasangan BARU kepada rakyat bupolo. Hisuni lalu menggugah pasangan BARU agar terus ingat kalau yang datang hari itu ratusan ribu masyarakat bupolo, karena mereka yang punya hak pilih mencapai puluhan ribu orang itu ikut membawa anak karena tidak mungkin ditinggalkan di rumah “Mereka itu hadir untuk Bakir dan Rully. “Untuk apa mereka hadir ? untuk kalian berdua. Oleh karena itu, jangan sampai lapar bicara lain dan kenyang bicara lain. Awas, awas, itu tidak boleh,” tegasnya. Dengan dukungan masyarakat Buru, kata Husnie, Insya Allah berbagai program telah disiapkan oleh tim pemenangan Bakir-Rully. Telah dipersiapkan program yang terkait dengan keinginan untuk mensejahterakan masyarakat. “Insya Allah pertanian akan kita galakan, petani padi sawah akan lebih kita intensifkan dengan mendatangkan berbagai peralatan dan dukungan, baik berupa alsintan, jalan usaha tani, pupuk yang Insya Allah semua itu akan jalan,” ungkapnya mewakili pasangan “BARU”. Dijelaskan Husni, petani lahan kering juga akan sama-sama, tidak akan ada perbedaan. Dan insya Allah juga akan meningkatkan usaha peternakan terpadu, sehingga saat meletakkan landasan di kabupaten ini, meletakan usaha pertanian sebagai prime over sebagai landasan utama, tidak akan ditinggalkan oleh kedua pasangan ini. “Kenapa ?, karena usaha pertanian ini memberikan jaminan bagi kesejahteraan masyarakat. Untuk nelayan insya Allah akan ditambah armada tangkap nelayan sebanyak mungkin , ada kapal pengangkut/penampung ikan dan lain-lain. Semua ini bermuara kepada kesejahteraan rakyat kabupaten Buru, pungkasnya. Husni menyebut angka statistik yang disampaikan wakil ketua dewan, Djalil Mukadar. Ia jadi terkejut, ternyata prime over di sektor pertanian terpadu ini bukannya naik, melainkan menurun. Sembari menampik soal isu miring anaknya yang maju sebagai wakil bupati. “Satu lai, ada orang yang bilang, bapak Unie turun anak yang naik. Ini salah Rully ini warga negara Indonesia. Dia punya hak untuk dipilih dan memilih. Bukan karena anak bapak Unie. Alhamdulillah kepada saudara kita di tiga partai politik yang begitu jeli melihat ada figur muda yang pantas untuk dicalonkan, ujarnya. Husnie katakan, kalau ada orang yang bicara miring diluar, karena cemburu tidak langsung. Juga karena takut kalah. ”Jujur saja, kalau memang beta persiapkan dia untuk maju, maka pada saat mau lepas bupati dulu sudah sorong dia maju dengan kekuatan full pada saat itu. Tapi ini tidak sama sekali. Tidak sama sekali, iya. Dia kader Golkar tapi laku di partai lain,” ujar Husnie sambil mengumbar tawa. Secara khusus, Husnie menitip pesan kepada pasangan “BARU” atas janji kontrak politik mereka. ”Pesan saya kepada mereka berdua, ingat kita telah melakukan suatu janji kepada rakyat. Kita telah melakukan banyak hal yang tentunya telah kita saksikan secara bersama-sama. Jadi pak Bakir - Rully, jagalah amanah itu, rawat dengan baik, peliharalah amanah itu, tetap santun. Jangan lapar lain, kenyang lain,” harapnya.(MP-21)
Sementara itu, satu per satu pimpinan partai politik (parpol) dari kabupaten buru memberikan orasi singkat, setelah itu giliran pasangan calon bupati Bakir lumbessy dan Rully Hentihu tampil.

Bakir dalam orasinya hanya menjelaskan pernah bersama Husnie Hentihu meletakkan pondasi dasar pembangunan di Buru.

Setelah itu dua kali ia pernah bertarung, tapi selalu kalah karena melawan Husnie. Tapi untuk kali ketiga ini, ia optimis menang karena sudah kembali bersama Husnie dan tokoh hebat dari Buru.

Sementara itu, Rully dalam orasinya seakan menghipnotis puluhan ribu massa, dihadapan notaris, Rully membacakan isi kontrak politik, kesanggupan pasangan BARU di tahun kedua kepemimpinan mereka untuk menggelontorkan dana pembangunan ke desa-desa Rp1-3 miliar untuk setiap desa per tahun.

Rully lalu membacakan isi kontrak politik poin per poin, antara pasangan BARU dengan warga minus PNS, TNI/Polri, karena ketiga institusi itu dilarang berpihak.

Anggaran desa sebesar tersebut itu akan diatur sesuai peraturan yang sah dan tidak bertentangan dengan peraturan maupun perundang-undangan yang berlaku. Dan jika dalam dua tahun setelah pasangan “BARU” berkewenangan menyusun APBD II (2018,red), bila pasangan “BARU” tidak menganggarkan dana tersebut dalam RAPBD, maka keduanya akan mengundurkan diri dari jabatan.

Selanjutnya kontrak politik ini akan terus disosialisasikan kepada masyarakat. Keduanya juga siap mengikat perjanjian lain yang tidak diakomodir dalam kontrak politik ini. Setelah dilakukan sosialisasi isi kontrak politik itu, pimpinan parpol PKS,PPP dan PKB dari wilayah Maluku sempat ikut memberikan orasi singkat. Lalu ditutup oleh Husnie Hentihu dengan orasi selama 11 menit.

Husnie yang sering disapa Bapa Unie, begitu dielu-elukan puluhan ribu massa ini, ikut membuat massa histeris saat dengan lantang ia menyatakan pasangan “BARU” siap pimpin kabupaten Buru lima tahun ke depan.

Dalam orasinya, Husni katakan deklarasi bukan sekedar janji. Tapi deklarasi pasangan “BARU” hari ini sungguh luar biasa, karena disertai dengan pernyataan politik yang penting untuk mensejahterakan rakyat disaksikan oleh notaris, para tokoh masyarakat bersama puluhan ribu rakyat.

“Itu berarti ada kemauan yang sungguh luar biasa untuk secara jujur, secara bersih akan memimpin negeri ini lima tahun ke depan,”tandas Husnie.

Diungkapkan Husni, kalau Bakir ini tahun 2002 lalu mendampinginya sebagai wakil bupati. Kemudian dalam perjalanan beliau mengambil jalan sendiri untuk coba lawan bapak Unie.

”Tapi apa yang terjadi, bapak Bakir menyerah. Sesudah itu lawan lagi satu kali di tahun 2012. Juga rubuh, Jadi hari ini saudara sekalian lihat kenapa bapak Unie bersama dengan pa Bakir ?. Karena ada sesuatu hal yang sangat cacat, sungguh menjadi alasan bersama saya berada bersama pasangan BARU,” tandasnya.

Dihadapan puluhan ribu massa, Husni lantas memuji-muji Bakir yang sudah punya sejumlah pengalaman pemerintah . Setelah lepas dari wakil bupati, Bakir diangkat menjadi Kadis Infokom di Maluku, kemudian yang terakhir menjadi staf ahli gubernur Maluku.

“Dan hari ini beliau memilih pensiun untuk menerima amanah dan aspirasi masyarakat untuk mencalonkan diri sebagai calon bupati, dengan pengalaman pemerintahan yang kokoh dan pernah bersama saya selama lima tahun , beliau orang yang jujur, beliau orang yang amanah dan bersama-sama yang meletakkan fondasi bagi pembangunan kabupaten Buru ini,” bebernya.

Diakui Husni, selaku sesepuh dan selaku pinih sepuh dari masyarakat kabupaten Buru, dirinya berdiri di atas panggung sore itu untuk memperkenalkan pasangan BARU kepada rakyat bupolo.

Hisuni lalu menggugah pasangan BARU agar terus ingat kalau yang datang hari itu ratusan ribu masyarakat bupolo, karena mereka yang punya hak pilih mencapai puluhan ribu orang itu ikut membawa anak karena tidak mungkin ditinggalkan di rumah

“Mereka itu hadir untuk Bakir dan Rully. “Untuk apa mereka hadir ? untuk kalian berdua. Oleh karena itu, jangan sampai lapar bicara lain dan kenyang bicara lain. Awas, awas, itu tidak boleh,” tegasnya.

Namlea, Malukupost.com - Lebih dari 20.000-an massa menghadiri acara deklarasi pasangan Bakir Lumbessy (Bakir) – Amrullah Madani Hentihu (Rully) yang dikenal dengan jargon “BARU” di kawasan Simpang Lima Namlea, Minggu ( 23/10). Dalam deklarasi itu, pasangan “BARU” mengikat janji akan menaikkan anggaran bagi desa Rp1 - 3 miliar per tahun. Dalam tempo dua tahun, program itu tak terwujud, maka keduanya akan meletakkan jabatan bupati-wakil bupati. Berdasarkan pantauan, massa berdatangan dari 10 penjuru kota kecamatan di Kabupaten Buru. Mereka yang bertolak dari desa-desa terjauh sudah dilakukan dari pagi hari. Sedangkan dari wilayah Kecamatan Batabual, dikerahkan kapal milik PT Pelayaran Samudra sebanyak dua unit untuk mengangkut massa. Sejak pukul 11.00 wit massa mulai mendatangi lokasi deklarasi pasangan “BARU”. Namun lautan massa mulai memuncak terjadi setelah selesai sholat dhuhur, saat massa dari 10 kecamatan semua tumpah di sana. Saking sesaknya massa, jalur menuju jalan pendidikan hingga bundaran RH Mart ditutup. Demikian juga jalur di depan kantor bupati lama hingga dinas kesehatan ditutup, karena massa ikut tumpah ruah di sana. Bahkan poros depan SPBU hingga pertigaan kuburan muslim juga ditutup, karena massa juga ikutan tumpah pula di sana. Dengan dihibur artis Juwita Bahar, Marvey Kaya, Reza pelantun tembang dero tobelo, juga para artis bupolo, massa yang berdesakan itu tetap bertahan di dalam terik panas matahari. Lainnya yang tidak kebagian posisi di tengah jalan, memilih berteduh di emperan jalan. Sementara itu, satu per satu pimpinan partai politik (parpol) dari kabupaten buru memberikan orasi singkat, setelah itu giliran pasangan calon bupati Bakir lumbessy dan Rully Hentihu tampil. Bakir dalam orasinya hanya menjelaskan pernah bersama Husnie Hentihu meletakkan pondasi dasar pembangunan di Buru. Setelah itu dua kali ia pernah bertarung, tapi selalu kalah karena melawan Husnie. Tapi untuk kali ketiga ini, ia optimis menang karena sudah kembali bersama Husnie dan tokoh hebat dari Buru. Sementara itu, Rully dalam orasinya seakan menghipnotis puluhan ribu massa, dihadapan notaris, Rully membacakan isi kontrak politik, kesanggupan pasangan BARU di tahun kedua kepemimpinan mereka untuk menggelontorkan dana pembangunan ke desa-desa Rp1-3 miliar untuk setiap desa per tahun. Rully lalu membacakan isi kontrak politik poin per poin, antara pasangan BARU dengan warga minus PNS, TNI/Polri, karena ketiga institusi itu dilarang berpihak. Anggaran desa sebesar tersebut itu akan diatur sesuai peraturan yang sah dan tidak bertentangan dengan peraturan maupun perundang-undangan yang berlaku. Dan jika dalam dua tahun setelah pasangan “BARU” berkewenangan menyusun APBD II (2018,red), bila pasangan “BARU” tidak menganggarkan dana tersebut dalam RAPBD, maka keduanya akan mengundurkan diri dari jabatan. Selanjutnya kontrak politik ini akan terus disosialisasikan kepada masyarakat. Keduanya juga siap mengikat perjanjian lain yang tidak diakomodir dalam kontrak politik ini. Setelah dilakukan sosialisasi isi kontrak politik itu, pimpinan parpol PKS,PPP dan PKB dari wilayah Maluku sempat ikut memberikan orasi singkat. Lalu ditutup oleh Husnie Hentihu dengan orasi selama 11 menit. Husnie yang sering disapa Bapa Unie, begitu dielu-elukan puluhan ribu massa ini, ikut membuat massa histeris saat dengan lantang ia menyatakan pasangan “BARU” siap pimpin kabupaten Buru lima tahun ke depan. Dalam orasinya, Husni katakan deklarasi bukan sekedar janji. Tapi deklarasi pasangan “BARU” hari ini sungguh luar biasa, karena disertai dengan pernyataan politik yang penting untuk mensejahterakan rakyat disaksikan oleh notaris, para tokoh masyarakat bersama puluhan ribu rakyat. “Itu berarti ada kemauan yang sungguh luar biasa untuk secara jujur, secara bersih akan memimpin negeri ini lima tahun ke depan,”tandas Husnie. Diungkapkan Husni, kalau Bakir ini tahun 2002 lalu mendampinginya sebagai wakil bupati. Kemudian dalam perjalanan beliau mengambil jalan sendiri untuk coba lawan bapak Unie. ”Tapi apa yang terjadi, bapak Bakir menyerah. Sesudah itu lawan lagi satu kali di tahun 2012. Juga rubuh, Jadi hari ini saudara sekalian lihat kenapa bapak Unie bersama dengan pa Bakir ?. Karena ada sesuatu hal yang sangat cacat, sungguh menjadi alasan bersama saya berada bersama pasangan BARU,” tandasnya. Dihadapan puluhan ribu massa, Husni lantas memuji-muji Bakir yang sudah punya sejumlah pengalaman pemerintah . Setelah lepas dari wakil bupati, Bakir diangkat menjadi Kadis Infokom di Maluku, kemudian yang terakhir menjadi staf ahli gubernur Maluku. “Dan hari ini beliau memilih pensiun untuk menerima amanah dan aspirasi masyarakat untuk mencalonkan diri sebagai calon bupati, dengan pengalaman pemerintahan yang kokoh dan pernah bersama saya selama lima tahun , beliau orang yang jujur, beliau orang yang amanah dan bersama-sama yang meletakkan fondasi bagi pembangunan kabupaten Buru ini,” bebernya. Diakui Husni, selaku sesepuh dan selaku pinih sepuh dari masyarakat kabupaten Buru, dirinya berdiri di atas panggung sore itu untuk memperkenalkan pasangan BARU kepada rakyat bupolo. Hisuni lalu menggugah pasangan BARU agar terus ingat kalau yang datang hari itu ratusan ribu masyarakat bupolo, karena mereka yang punya hak pilih mencapai puluhan ribu orang itu ikut membawa anak karena tidak mungkin ditinggalkan di rumah “Mereka itu hadir untuk Bakir dan Rully. “Untuk apa mereka hadir ? untuk kalian berdua. Oleh karena itu, jangan sampai lapar bicara lain dan kenyang bicara lain. Awas, awas, itu tidak boleh,” tegasnya. Dengan dukungan masyarakat Buru, kata Husnie, Insya Allah berbagai program telah disiapkan oleh tim pemenangan Bakir-Rully. Telah dipersiapkan program yang terkait dengan keinginan untuk mensejahterakan masyarakat. “Insya Allah pertanian akan kita galakan, petani padi sawah akan lebih kita intensifkan dengan mendatangkan berbagai peralatan dan dukungan, baik berupa alsintan, jalan usaha tani, pupuk yang Insya Allah semua itu akan jalan,” ungkapnya mewakili pasangan “BARU”. Dijelaskan Husni, petani lahan kering juga akan sama-sama, tidak akan ada perbedaan. Dan insya Allah juga akan meningkatkan usaha peternakan terpadu, sehingga saat meletakkan landasan di kabupaten ini, meletakan usaha pertanian sebagai prime over sebagai landasan utama, tidak akan ditinggalkan oleh kedua pasangan ini. “Kenapa ?, karena usaha pertanian ini memberikan jaminan bagi kesejahteraan masyarakat. Untuk nelayan insya Allah akan ditambah armada tangkap nelayan sebanyak mungkin , ada kapal pengangkut/penampung ikan dan lain-lain. Semua ini bermuara kepada kesejahteraan rakyat kabupaten Buru, pungkasnya. Husni menyebut angka statistik yang disampaikan wakil ketua dewan, Djalil Mukadar. Ia jadi terkejut, ternyata prime over di sektor pertanian terpadu ini bukannya naik, melainkan menurun. Sembari menampik soal isu miring anaknya yang maju sebagai wakil bupati. “Satu lai, ada orang yang bilang, bapak Unie turun anak yang naik. Ini salah Rully ini warga negara Indonesia. Dia punya hak untuk dipilih dan memilih. Bukan karena anak bapak Unie. Alhamdulillah kepada saudara kita di tiga partai politik yang begitu jeli melihat ada figur muda yang pantas untuk dicalonkan, ujarnya. Husnie katakan, kalau ada orang yang bicara miring diluar, karena cemburu tidak langsung. Juga karena takut kalah. ”Jujur saja, kalau memang beta persiapkan dia untuk maju, maka pada saat mau lepas bupati dulu sudah sorong dia maju dengan kekuatan full pada saat itu. Tapi ini tidak sama sekali. Tidak sama sekali, iya. Dia kader Golkar tapi laku di partai lain,” ujar Husnie sambil mengumbar tawa. Secara khusus, Husnie menitip pesan kepada pasangan “BARU” atas janji kontrak politik mereka. ”Pesan saya kepada mereka berdua, ingat kita telah melakukan suatu janji kepada rakyat. Kita telah melakukan banyak hal yang tentunya telah kita saksikan secara bersama-sama. Jadi pak Bakir - Rully, jagalah amanah itu, rawat dengan baik, peliharalah amanah itu, tetap santun. Jangan lapar lain, kenyang lain,” harapnya.(MP-21)
Dengan dukungan masyarakat Buru, kata Husnie, Insya Allah berbagai program telah disiapkan oleh tim pemenangan Bakir-Rully. Telah dipersiapkan program yang terkait dengan keinginan untuk mensejahterakan masyarakat.

“Insya Allah pertanian akan kita galakan, petani padi sawah akan lebih kita intensifkan dengan mendatangkan berbagai peralatan dan dukungan, baik berupa alsintan, jalan usaha tani, pupuk yang Insya Allah semua itu akan jalan,” ungkapnya mewakili pasangan “BARU”.

Dijelaskan Husni, petani lahan kering juga akan sama-sama, tidak akan ada perbedaan. Dan insya Allah juga akan meningkatkan usaha peternakan terpadu, sehingga saat meletakkan landasan di kabupaten ini, meletakan usaha pertanian sebagai prime over sebagai landasan utama, tidak akan ditinggalkan oleh kedua pasangan ini.

“Kenapa ?, karena usaha pertanian ini memberikan jaminan bagi kesejahteraan masyarakat. Untuk nelayan insya Allah akan ditambah armada tangkap nelayan sebanyak mungkin , ada kapal pengangkut/penampung ikan dan lain-lain. Semua ini bermuara kepada kesejahteraan rakyat kabupaten Buru, pungkasnya.

Husni menyebut angka statistik yang disampaikan wakil ketua dewan, Djalil Mukadar. Ia jadi terkejut, ternyata prime over di sektor pertanian terpadu ini bukannya naik, melainkan menurun. Sembari menampik soal isu miring anaknya yang maju sebagai wakil bupati.

“Satu lai, ada orang yang bilang, bapak Unie turun anak yang naik. Ini salah Rully ini warga negara Indonesia. Dia punya hak untuk dipilih dan memilih. Bukan karena anak bapak Unie. Alhamdulillah kepada saudara kita di tiga partai politik yang begitu jeli melihat ada figur muda yang pantas untuk dicalonkan, ujarnya.

Husnie katakan, kalau ada orang yang bicara miring diluar, karena cemburu tidak langsung. Juga karena takut kalah.

”Jujur saja, kalau memang beta persiapkan dia untuk maju, maka pada saat mau lepas bupati dulu sudah sorong dia maju dengan kekuatan full pada saat itu. Tapi ini tidak sama sekali. Tidak sama sekali, iya. Dia kader Golkar tapi laku di partai lain,” ujar Husnie sambil mengumbar tawa.

Secara khusus, Husnie menitip pesan kepada pasangan “BARU” atas janji kontrak politik mereka.

”Pesan saya kepada mereka berdua, ingat kita telah melakukan suatu janji kepada rakyat. Kita telah melakukan banyak hal yang tentunya telah kita saksikan secara bersama-sama. Jadi pak Bakir - Rully, jagalah amanah itu, rawat dengan baik, peliharalah amanah itu, tetap santun. Jangan lapar lain, kenyang lain,” harapnya. (MP-21)


Demikianlah Artikel 20.000-an Masyarakat Buru Hadiri Deklarasi Pasangan “BARU”

Sekianlah artikel 20.000-an Masyarakat Buru Hadiri Deklarasi Pasangan “BARU” kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel 20.000-an Masyarakat Buru Hadiri Deklarasi Pasangan “BARU” dengan alamat link https://kabarkatanya.blogspot.com/2016/10/20000-masyarakat-buru-hadiri-deklarasi.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "20.000-an Masyarakat Buru Hadiri Deklarasi Pasangan “BARU”"

Posting Komentar