Judul : Bupati Sabirin Serahkan Klaim Rp 10 juta ke Peternak Sapi di Sinjai
link : Bupati Sabirin Serahkan Klaim Rp 10 juta ke Peternak Sapi di Sinjai
Bupati Sabirin Serahkan Klaim Rp 10 juta ke Peternak Sapi di Sinjai
BONEPOS, BONE - Peternak di Kabupaten Sinjai, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan menerima klaim polis dan asuransi ternak sebesar Rp 10 juta dari PT Jasindon bersama dengan pihak Pemerintah Kabupaten setempat.
Klaim asuransi ini diserahkan langsung oleh Bupati Sinjai, H Sabirin Yahya pada pembukaan sosialisasi Asiasuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS) bertempat di ruang pola Kantor Bupati Sinjai, Kamis 1 Desember 2016.
Hadir dalam acara tersebut, diantaranya, Bupati Sinjai, Sekretaris Dinas Peternakan dan Kesehatan Propinsi Sulawesi Selatan, Kepala DPKH Kabupaten Sinjai, perwakilan PT. Jasindo dan para Kepala Desa/Lurah serta ratusan peternak dari 8 Kecamatan di Sinjai.
Bupati Sabirin dalam sambutannya mengatakan, bahwa saat ini pemerintah terus mendorong upaya untuk dapat meningkatkan populasi sapi lokal guna mencukupi kebutuhan dalam negeri secara mandiri sampai swasembada daging sapi untuk mewujudkan Ketahanan pangan hewani asal ternak.
"Program AUTS memang baru tahun ini dilaksanakan. Tujuannya untuk memberikan ketenangan dan ketentraman dalam beternak. Oleh karena itu Pemerintah Derah terus melakukan sosialisasi kepada seluruh peternak agar peternak tahu dan mengerti tentang apa manfaat dari asuransi ternak ini," Kata Sabirin.
Selain itu, dengan pencapaian jumlah peserta asuransi di Sinjai, Bupati Sabirin menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan yang telah memberikan pelayan terbaik kepada masyarakat sinjai sesuai dengan visi misi bupati sinjai yaitu Terdepan Dalam Pelayanan Publik.
Ditempat yang sama, Sekretaris Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan provinsi Sulawesi Selatan drh. M. Kafil yang turut hadir dalam sosialisasi tersebut menyebutkan bahwa Sinjai terkenal dengan sapinya bahkan di Kalimantan sesuai data yang ada bahwa 80 persen sapi yang dikirim ke Kalimantan adalah sapi Sinjai.
"Hal ini dibuktikan dengan kepesertaan asuransi ternak, Sinjai merupakan terbanyak kepesertaan nya yakni 1.863 peserta dibandingkan dengan Kabupaten Gowa 496 peserta, Bulukumba 400 peserta, Maros 292 peserta, dan pare-pare 276 peserta," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sinjai, drh. Aminuddin Zainuddin dalam laporannya menyampaikan bahwa saat ini jumlah kepesertaan sampai sekarang sudah mencapai 1.863 ekor sapi dan pada hari ini juga dua klaim asuransi diserahkan kepada peternak.
"Jadi ada 2 orang peternak yakni Abdul Salam, warga Kecamatan Sinjai Barat dan Herman Kecamatan Tellu Limpoe yang ternak sapinya mati setelah masuk program ini. Jumlah uang yang diterima peternak sebesar masing-masing 10 juta rupiah per orang," ungkap Aminuddin.
PEWARTA : SUPARMAN WARIUM
EDITOR : RISWAN
COPYRIGHT © BONEPOS 2016
Klaim asuransi ini diserahkan langsung oleh Bupati Sinjai, H Sabirin Yahya pada pembukaan sosialisasi Asiasuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS) bertempat di ruang pola Kantor Bupati Sinjai, Kamis 1 Desember 2016.
Hadir dalam acara tersebut, diantaranya, Bupati Sinjai, Sekretaris Dinas Peternakan dan Kesehatan Propinsi Sulawesi Selatan, Kepala DPKH Kabupaten Sinjai, perwakilan PT. Jasindo dan para Kepala Desa/Lurah serta ratusan peternak dari 8 Kecamatan di Sinjai.
Bupati Sabirin dalam sambutannya mengatakan, bahwa saat ini pemerintah terus mendorong upaya untuk dapat meningkatkan populasi sapi lokal guna mencukupi kebutuhan dalam negeri secara mandiri sampai swasembada daging sapi untuk mewujudkan Ketahanan pangan hewani asal ternak.
"Program AUTS memang baru tahun ini dilaksanakan. Tujuannya untuk memberikan ketenangan dan ketentraman dalam beternak. Oleh karena itu Pemerintah Derah terus melakukan sosialisasi kepada seluruh peternak agar peternak tahu dan mengerti tentang apa manfaat dari asuransi ternak ini," Kata Sabirin.
Selain itu, dengan pencapaian jumlah peserta asuransi di Sinjai, Bupati Sabirin menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan yang telah memberikan pelayan terbaik kepada masyarakat sinjai sesuai dengan visi misi bupati sinjai yaitu Terdepan Dalam Pelayanan Publik.
Ditempat yang sama, Sekretaris Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan provinsi Sulawesi Selatan drh. M. Kafil yang turut hadir dalam sosialisasi tersebut menyebutkan bahwa Sinjai terkenal dengan sapinya bahkan di Kalimantan sesuai data yang ada bahwa 80 persen sapi yang dikirim ke Kalimantan adalah sapi Sinjai.
"Hal ini dibuktikan dengan kepesertaan asuransi ternak, Sinjai merupakan terbanyak kepesertaan nya yakni 1.863 peserta dibandingkan dengan Kabupaten Gowa 496 peserta, Bulukumba 400 peserta, Maros 292 peserta, dan pare-pare 276 peserta," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sinjai, drh. Aminuddin Zainuddin dalam laporannya menyampaikan bahwa saat ini jumlah kepesertaan sampai sekarang sudah mencapai 1.863 ekor sapi dan pada hari ini juga dua klaim asuransi diserahkan kepada peternak.
"Jadi ada 2 orang peternak yakni Abdul Salam, warga Kecamatan Sinjai Barat dan Herman Kecamatan Tellu Limpoe yang ternak sapinya mati setelah masuk program ini. Jumlah uang yang diterima peternak sebesar masing-masing 10 juta rupiah per orang," ungkap Aminuddin.
PEWARTA : SUPARMAN WARIUM
EDITOR : RISWAN
COPYRIGHT © BONEPOS 2016
Demikianlah Artikel Bupati Sabirin Serahkan Klaim Rp 10 juta ke Peternak Sapi di Sinjai
Sekianlah artikel Bupati Sabirin Serahkan Klaim Rp 10 juta ke Peternak Sapi di Sinjai kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Bupati Sabirin Serahkan Klaim Rp 10 juta ke Peternak Sapi di Sinjai dengan alamat link https://kabarkatanya.blogspot.com/2016/12/bupati-sabirin-serahkan-klaim-rp-10.html
0 Response to "Bupati Sabirin Serahkan Klaim Rp 10 juta ke Peternak Sapi di Sinjai"
Posting Komentar