Judul : Diancam Syarief, Rofik Buka-bukaan Dan Siap Lawan
link : Diancam Syarief, Rofik Buka-bukaan Dan Siap Lawan
Diancam Syarief, Rofik Buka-bukaan Dan Siap Lawan
Ambon, Malukupost.com - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Maluku, Syarief Hadler diberitakan mengancam akan menonaktifkan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Kota Ambon, Rofik Afifudin dengan alasan tidak patuh terhadap perintah partai.Ancaman ini membuat Rofik berang dan akhirnya buka-bukaan tentang bagaimana kiprahnya untuk bersama dengan Syarif dalam memperjuangkan rekomendasi untuk Pilwakot Ambon. Bahkan, Rofik baik mengancam akan melawan baik jika ada yang mencoba merampas PPP dari hidupnya.
“Saya akan lawan kalau ada yang mencoba merampas PPP dari hidup saya," tegas Rofik, di Ambon, Senin (30/1).
Rofik pin meminta Ketua DPW PPP, Syarief Hadler segera menjelaskan kepada publik bahwa dirinya melawan perintah partai dari sudut pandang yang mana.
"Sebenarnya saya yang harus bertanya balik (kepada Syarif Hadler), yang dikatakan saya melawan perintah partai itu dimana?," tandasnya.
Menurut Rofik, jika memang dirinya melawan perintah partai, mana mungkin dia pergi mengambil rekomendasi PPP di DPP untuk menyerahkan ke calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy - Syarief Hadler.
"Beliau (Syarief Hadler) yang menelepon saya untuk menjemput rekomendasi di DPP. Dan sebagai Ketua DPC PPP Kota Ambon, saya langsung ke DPP untuk menandatangani rekomendasi tersebut dan menyerahkan ke Pak Richard Louhenapessy dan Pak Syarief Hadler. Bahkan sebelum menyerahkan rekomendasi, kita shalat berjamaah dan kita saling bersalaman. Saya sendiri mencium tangan beliau. Lalu yang disebut melawan perintah partai itu di mana? Kalau saja niat saya untuk melawan, sudah saya lakukan saat proses kemarin," ungkapnya.
Dijelaskan Rofik, setelah rekomendasi diserahkan dan dilakukan deklarasi, dirinya turut hadir dan memberikan dukungan politik atas pasangan Paparisa Baru. Dan tidak ada upaya membangkang yang ditunjukkan, baik ke partai maupun ke Ketua DPW PPP Maluku yang maju sebagai calon Wakil Wali Kota Ambon.
Tetapi herannya, pasca deklarasi, Rofik mengaku tidak pernah lagi dilibatkan dalam proses politik. Bahkan bukan saja dirinya, ada beberapa potensi partai termasuk Sekwil PPP Maluku, Arif Hentihu, juga tidak dilibatkan.
"Ada apa ini? Kepercayaan itu tidak diberikan sama sekali buat kita. Lalu tiba-tiba kita disebut sebagai pembangkang dan tidak patuh terhadap partai. Jangan ajak saya untuk bersuara. Perlu dicatat, saya tidak memperjuangkan kepentingan siapa pun, saya berjuang untuk kepentingan partai," tegas Rofik.
Rofik menegaskan, dirinya tidak pernah sekalipun melawan Syarief Hadler.
"Kalau disebut saya melawan, itu perspektif beliau. Tugas saya menjaga konsolidasi partai. Bukan saja untuk Pilwakot Ambon tahun 2017, tetapi persiapan PPP di tahun 2019 nanti. Sebab tahun 2019 merupakan puncak dan ukuran dari keberhasilan partai," katanya.
Rofik meminta agar dapat melihat proses yang terjadi di PPP secara arif dan bijaksana. Jangan melihat dari kepentingan pribadi. Sebab, partai ini bukan milik orang per orang. PPP bukan milik Syarief Hadler tetapi milik umat dan rakyat. Jangan di setiap momentum kampanye, dirinya selalu disebut-sebut sebagai kader yang melawan partai.
"Apa maksudnya? Herannya lagi, saya diberitakan akan dinonaktifkan (dipecat) dari jabatan Ketua DPC PPP Kota Ambon. Saya ingatkan, kalau mau ambil jabatan saya maka harus dilakukan dalam rapat pimpinan cabang. Saya berhak untuk menyampaikan seluruh kinerja yang telah saya lakukan selama kepemimpinan saya. Bukan dengan cara-cara seperti ini. Saya akan lawan habis-habisan," tegasnya lagi.
Rofik menambahkan, jika saja Syarief Halder mau berkata jujur untuk maju dalam Pilwakot Ambon maka sudah tentu PPP tidak lagi membuka pendaftaran, tinggal diusulkan ke DPP. Namun Kenyataannya, tidak pernah ada sikap politik dari Syarief Hadler untuk maju sebagai calon Wakil Wali Kota Ambon saat itu, sehingga seluruh proses diteruskan DPC ke DPP. Bahkan semua proses yang dilakukan, dirinya sebagai Ketua DPC PPP Kota Ambon selalu berkoordinasi dengan Syarief Hadler.
"Ketika seluruh proses telah diserahkan ke DPP, tiba-tiba muncul SK DPW PPP Maluku Nomor 50 tentang pengusulan Richard Louhenapessy dan Syarief Hadler. Pertanyaannya, sejak kapan rapat itu dilakukan? Dan keputusan itu melibatkan DPC PPP Kota Ambon tidak? Saya sendiri saja tidak tahu menahu dengan keputusan itu, karena partai sudah memberikan keputusan maka sebagai kader saya taat. Hanya saja yang membuat saya tersinggung, Syarief Hadler mengatakan, saya tidak pernah bertanya apakah dirinya mau maju atau tidak? Saya minta beliau jujur. Jangan membangun polemik di tubuh PPP hanya karena kepentingan pribadi. Sebab partai ini bukan milik pribadi, tetapi milik semua orang. Jangan hanya karena persoalan ini lalu mau korbankan banyak kader militan. Kita lawan," pungkasnya.
Diungkapkan Rofik, dirinya tidak pernah menyombongkan diri bahwa dia cukup berdarah-darah buat partai. Tetapi jika ada yang katakan ia berdarah-darah buat PPP maka dengan tegas dirinya katakan, dirinya juga berdarah-darah buat PPP.
"Kalau ada orang yang berdarah ke PPP, saya juga. Kalau ada yang bilang kalau dia berdarah-darah untuk ketua umum Bang Romy maka saya juga berani katakan, saya juga berjuang. Saat dipercayakan sebagai Ketua DPC tahun 2011, banyak sudah yang dilakukan. PPP berhasil menggolkan Syarief Hadler sebagai Ketua DPW PPP Provinsi Maluku. Kita mampu menggolkan pasangan SETIA dan Paparisa. Suara partai pada Pileg 2014 naik dan kita miliki tiga kursi. Itu bagian dari perjuangan,” bebernya. (MP-4)
Demikianlah Artikel Diancam Syarief, Rofik Buka-bukaan Dan Siap Lawan
Sekianlah artikel Diancam Syarief, Rofik Buka-bukaan Dan Siap Lawan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Diancam Syarief, Rofik Buka-bukaan Dan Siap Lawan dengan alamat link https://kabarkatanya.blogspot.com/2017/01/diancam-syarief-rofik-buka-bukaan-dan.html
0 Response to "Diancam Syarief, Rofik Buka-bukaan Dan Siap Lawan"
Posting Komentar