Cara Menanam Cabai Yang Benar

Cara Menanam Cabai Yang Benar - Hallo sahabat KABAR KATANYA, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Cara Menanam Cabai Yang Benar, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Burung, Artikel Hobby, Artikel Kabar Katanya, Artikel Ragam, Artikel Unik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Cara Menanam Cabai Yang Benar
link : Cara Menanam Cabai Yang Benar

Baca juga


Cara Menanam Cabai Yang Benar

Cara Menanam Cabai Yang Benar| Kali ini akan saya bagikan pengalaman tentang Cara menanam cabe rawit dari biji.
Saya mulai dari kata pepatah dari Hongkong yang cukup terkenal, "Persiapan yang baik sama dengan 50% tujuan sudah tercapai". Demikian juga halnya dengan cara menanam cabe ini, untuk mendapatkan hasil panen cabe rawit yang melimpah maka  harus dimulai dari persiapan yang baik di awalnya. 

Langkah-langkah awal menanam cabe rawit adalah sebagai berikut:  

1. Membuat benih cabe rawit
2. Menyemai benih cabe rawit
3. Menanam bibit cabe rawit
4. Merawat tanaman cabe rawit




Itulah langkah pokok cara menanam cabe rawit di dalam pot/polybag atau ditanam langsung di halaman rumah. Lebih lengkapnya mari kita bahas bersama.

Cara Membuat Benih Cabe rawit sendiri

Sebenarnya ada cara praktis dalam menyiapkan benih cabe rawit, yaitu beli di toko pertanian terpercaya. Tetapi karena tujuan kita menanam cabe rawit hanya untuk hobi dan konsumsi rumah tangga sendiri/skala kecil maka kita akan belajar cara membuat benih cabe rawit sendiri.
Inilah beberapa hal yang harus diperhatikan untuk mendapatkan bibit cabe rawit yang bagus dan baik.


  • angan membuat bibit cabe rawit dari cabe sisa yang disertakan di dalam bungkusan gorengan. Biasanya cabenya masih mentah dan belum tua benar. Mendingan ambil cabe rawit merah dari warung/penjual sayur keliling, karena biasanya cabe rawit merahnya merah matang. Akan lebih baik lagi jikap anda sudah mempunyai pohon cabe rawit sendiri yang akan dibuat benih. Pilih buah cabe rawit yang sudah matang dan berwarna merah. Pastikan buahnya bagus dan tidak ada kelainan warna/terserang penyakit.
  • Setelah anda mempunyai cabe rawit merah yang akan dibuat benih, potonglah menjadi tiga bagian. Ambil bagian buah cabe yang tengah saja kemudian pisahkan bijinya dari kulit/daging cabe.
  • Pada langkah ini anda sudah mempunyai calon benih cabe rawit. Berikutnya siapkan sebuah tempat/wadah, dapat berupa baskom, gelas, atau ember. Isi dengan air hangat suam-suam kuku.
  • Langkah berikutnya siapkan satu siung bawang merah, lalu haluskan dengan menggunakan muntu. Campurkan bawang merah yang sudah halus tersebut ke dalam air hangat di dalam wadah tadi.
  • Setelah itu masukkan biji cabe rawit yang di awal tadi sudah anda dapatkan. Rendam biji cabe semalam saja.
  • Paginya akan anda dapati biji cabe yang melayang dan yang tenggelam. Pisahkan dan ambil biji cabe yang tenggelam. Yang melayang silahkan dibuang saja.
  • Tiriskan sebentar biji cabe yang anda dapatkan tadi, sambil menyiapkan media untuk menyemai biji tersebut.
  • Jemur benih cabe rawit yang sudah diseleksi tadi tapi jangan langsung di bawah terik matahari. Setelah benih cabe rawit benar-benar kering maka kita sekarang sudah mempunyai biji cabe rawit yang siap untuk disemai.

Cara menyemai bibit cabe rawit

Langkah berikutnya setelah kita berhasil membuat benih cabe sendiri adalah menyemainya. Kenapa kok tidak langsung ditanam saja di tanah/pot? kan simpel dan nggak ribet. Dulu saya begitu, langsung menanam biji cabe di dalam tanah/pot. Tetapi ternyata tidak semuanya tumbuh baik. Maka, salah satu tujuan menanam benih cabe di dalam persemaian ini adalah untuk menyeleksi bibit yang bagus dan mengabaikan bibit cabe yang cacat atau terkena penyakit. Selain itu juga kita bisa memastikan bibit cabe sudah cukup kuat untuk dipindah ke media tanam yang lebih besar.
Dalam menyemai benih cabe rawit ada yang menggunakan teknik berikut ini:



  • Siapkan kertas tisu beberapa lembar, lalu basahi tisu tersebut dengan air.
  • Sebarkan beberapa biji cabe diatas permukaan kertas tisu yang sudah dibasahi tadi.
  • Tutup lembaran tisu yang berisi biji cabe rawit tadi lalu basahi lagi dengan air.
  • Masukkan tisu tersebut ke dalam wadah / box plastik dan tutup rapat.
  • Tunggu beberapa hari sampai biji cabe tersebut berkecambah.
  • Pindahkan bibit cabe rawit yang telah tumbuh tadi ke dalam media tanam.
  • dst.

Agak ribet juga cara di atas, tetapi saya kira cukup bagus dan teliti. Kalau misalnya anda mendapatkan bibitnya hasil dari membeli benih cabe rawit impor mungkin sah-sah saja. Akan tetapi kalau anda membuat benih cabe sendiri mungkin anda bisa menerapakan teknik yang lebih simpel dalam menanam benih cabe rawit anda. Begini langkah-langkahnya:

  • Taburkan biji cabe rawit yang anda punya ke dalam media tanam (bisa dalam polybag atau ke dalam pot), kemudian tutup dengan tanah tipis-tipis saja.
  • Letakkan pot semaian cabe tadi di tempat yang terlindung dari cahaya matahari dan air hujan secara langsung
  • Jaga jangan sampai ditotoli ayam atau disosor bebek :)
  • Siram setiap sore hari menggunakan air biasa. Jangan digrujugkan nanti buyar semua biji cabenya. Pakai semprotan atau basahkan dengan hati-hati.
  • Biasanya setelah 3-5 hari biji cabe sudah menunjukkan tanda-tanda akan tumbuh. Dan di hari ke 7 bibit cabe rawit sudah terlihat berdiri.


Demikianlah Artikel Cara Menanam Cabai Yang Benar

Sekianlah artikel Cara Menanam Cabai Yang Benar kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Cara Menanam Cabai Yang Benar dengan alamat link https://kabarkatanya.blogspot.com/2017/02/cara-menanam-cabai-yang-benar.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Cara Menanam Cabai Yang Benar"

Posting Komentar