Ekspor Masih Dilakukan Dari Pelabuhan Ambon

Ekspor Masih Dilakukan Dari Pelabuhan Ambon - Hallo sahabat KABAR KATANYA, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Ekspor Masih Dilakukan Dari Pelabuhan Ambon, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Daerah, Artikel Kabar, Artikel Kabar Katanya, Artikel Maluku, Artikel Ragam, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Ekspor Masih Dilakukan Dari Pelabuhan Ambon
link : Ekspor Masih Dilakukan Dari Pelabuhan Ambon

Baca juga


Ekspor Masih Dilakukan Dari Pelabuhan Ambon

Ambon, Malukupost.com - Kabid Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Maluku, Syarif Hidayat mengatakan kegiatan ekspor masih dilakukan dari pelabuhan Ambon. "Jadi kalau ada yang bilang selama ini tidak ada kegiatan ekspor dari pelabuhan Ambon itu keliru, walaupun dalam jumlah kecil tetapi ada kegiatannya," katanya di Ambon, Rabu (5/4).
Ambon, Malukupost.com - Kabid Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Maluku, Syarif Hidayat mengatakan kegiatan ekspor masih dilakukan dari pelabuhan Ambon.

"Jadi kalau ada yang bilang selama ini tidak ada kegiatan ekspor dari pelabuhan Ambon itu keliru, walaupun dalam jumlah kecil tetapi ada kegiatannya," katanya di Ambon, Rabu (5/4).

Menurut dia, kegiatan ekspor tetap jalan terutama ikan kerapu. Perusahaan perikanan di Kota Ambon maupun di Kabupaten Maluku Tengah melakukan ekspor dari pelabuhan Ambon.

"Ada satu perusahaan di Kota Ambon yakni PT Rahayu yang beralamat di Kebun Cengkih, Desa Batu merah. Perusahaan ini menangani kegiatan ekspor ke Thailand, Malaysia, Jepang, dan Singapura," ujarnya.

Ia mengakui kegiatan ekspor hasil perkebunan belum dilaksanakan sebab harus ada Direktorat Standardisasi dan Pengendalian Mutu Barang dan perusahaan yang menangani kegiatan ekspornya.

Hasil ekspor Maluku yang bertumpu pada hasil perikanan itu pun terganggu kebijakan moratorium dari Kementerian Perikanan, sehingga perusahaan perikanan di daerah ini terhenti dan berdampak pada kegiatan ekspor.

Karena itu, pemerintah daerah mengharapkan Sucofindo bisa kembali beroperasi di Maluku dan berkantor di Ambon seperti beberapa tahun lalu, sebelum terjadi konflik.

"Yang jelas perginya Sucofindo dari Ambon sangat mengganggu aktivitas ekspor komoditi hasil-hasil sumber daya alam di Maluku," ujarnya. (MP-2)


Demikianlah Artikel Ekspor Masih Dilakukan Dari Pelabuhan Ambon

Sekianlah artikel Ekspor Masih Dilakukan Dari Pelabuhan Ambon kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Ekspor Masih Dilakukan Dari Pelabuhan Ambon dengan alamat link https://kabarkatanya.blogspot.com/2017/04/ekspor-masih-dilakukan-dari-pelabuhan.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Ekspor Masih Dilakukan Dari Pelabuhan Ambon"

Posting Komentar