Uang Palsu Beredar Di Maluku 17 Lembar

Uang Palsu Beredar Di Maluku 17 Lembar - Hallo sahabat KABAR KATANYA, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Uang Palsu Beredar Di Maluku 17 Lembar, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Daerah, Artikel Kabar, Artikel Kabar Katanya, Artikel Maluku, Artikel Ragam, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Uang Palsu Beredar Di Maluku 17 Lembar
link : Uang Palsu Beredar Di Maluku 17 Lembar

Baca juga


Uang Palsu Beredar Di Maluku 17 Lembar

Ambon, Malukupost.com - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku menyampaikan sejak Januari hingga Juni 2017, uang palsu yang beredar di Maluku sebanyak 17 lembar pecahan Rp100.000. "Sampai dengan akhir bulan Juni 2017 terdapat 17 lembar uang palsu sesuai dengan identifikasi, dan telah ditemukan oleh BI bersama Polda Maluku, jumlahnya tidak terlalu banyak," kata Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Maluku Bambang Pramasudi, di Ambon, Rabu (5/7).
Ambon, Malukupost.com - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku menyampaikan sejak Januari hingga Juni 2017, uang palsu yang beredar di Maluku sebanyak 17 lembar pecahan Rp100.000.

"Sampai dengan akhir bulan Juni 2017 terdapat 17 lembar uang palsu sesuai dengan identifikasi, dan telah ditemukan oleh BI bersama Polda Maluku, jumlahnya tidak terlalu banyak," kata Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Maluku Bambang Pramasudi, di Ambon, Rabu (5/7).

Menurut dia, fenomena pada beberapa provinsi khususnya di Pulau Jawa dan Sumatera seiring dengan pelaksanaan pilkada terjadi peningkatan peredaran uang palsu di masyarakat.

"Untuk itu BI Maluku sudah melakukan koordinasi dengan Polda Maluku untuk terus memonitor, mengevaluasi, dan memantau peredaran uang di Maluku khususnya menjelang pilkada," katanya pula.

Karena itu, BI Maluku mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati saat melakukan transaksi maupun menerima uang baru biasanya volume meningkat menjelang pilkada.

Menurut Bambang, peredaran uang palsu biasanya melalui transaksi dilakukan pada malam hari. Karena itu, masyarakat harus berhati-hati pada malam hari, karena itu kalau ragu langsung diraba-raba apakah itu nominal Rp100.000 atau Rp50.000, kalau dirasakan kasar kemungkinan asli, tetapi kalau licin kemungkinan besar itu palsu sebab hasil foto copy.

Dia mengatakan, untuk membuktikan uang palsu itu melalui 3-D yakni diraba, diterawang, dan dilihat.

"Kalau merasa ragu lagi, uang yang diterima sebaiknya datang ke BI Maluku untuk menanyakan apakah uang itu asli atau tidak, dan kalau tempat tinggal jauh dari kantor BI silakan datangi bank yang terdekat dan menanyakan langsung ke petugasnya," ujarnya pula.

Menurutnya, semua petugas (teller) di bank-bank sudah mengetahui dan paham betul ciri-ciri keaslian uang rupiah.

Dia mengatakan, biasanya di bank kalau menemukan uang palsu hasil pembuktian uang yang dibawa oleh masyarakat langsung dibuat berita acaranya, diterima di bank yang didatangi dan akan diserahkan ke BI.

Bambang juga mengingatkan masyarakat yang menemukan uang yang diragukan dan mendatangi bank untuk mengetahui kebenarannya bahwa memang benar uang itu palsu, maka bank tidak bisa menggantikan lagi ke masyarakat tersebut tapi langsung menariknya karena tidak bisa diedarkan lagi bila benar uang itu palsu. (MP-3)


Demikianlah Artikel Uang Palsu Beredar Di Maluku 17 Lembar

Sekianlah artikel Uang Palsu Beredar Di Maluku 17 Lembar kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Uang Palsu Beredar Di Maluku 17 Lembar dengan alamat link https://kabarkatanya.blogspot.com/2017/07/uang-palsu-beredar-di-maluku-17-lembar.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Uang Palsu Beredar Di Maluku 17 Lembar"

Posting Komentar