Memahami Masalah Bagong Burung Kacer

Memahami Masalah Bagong Burung Kacer - Hallo sahabat KABAR KATANYA, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Memahami Masalah Bagong Burung Kacer, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Burung, Artikel Hobby, Artikel Kabar Katanya, Artikel Ragam, Artikel Unik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Memahami Masalah Bagong Burung Kacer
link : Memahami Masalah Bagong Burung Kacer

Baca juga


Memahami Masalah Bagong Burung Kacer




1. Over birahi.
- Penyebabnya : Settingan extra food
terlalu tinggi, Terlalu banyak
jemur,terlalu sering di mandikan, terlalu sering di
arena lomba.

- Tanda - tanda  over birahi : main ngotot berujung mbagong,
maen ngejar lawan dan
menabrakan sangkar dan akhirnya berujung jadi kacer kanibal.

- Cara ngatasinnya : Extra food dikurangi, kacer di kerodong,
latihan bersama secara berkala, jauhkan
dari suara burung figter,
terapi di embunkan, mandi teratur di asingkan. Cara
extrim kasih burung kecil2, latihan dari jarak yg dekat
biarkan mainnya menempel ruji,
kemudian sedikit demi sedikit di jauhkan sampai gantangan sesuai dengan
semestinya hingga mainnya stabil.

2. Kalah Mental.
- Penyebabnya : belum cukup umur, mental standar, kalah mental karena mendengar
perbedaan materi yang mencolok.

- Tanda - tandanya : main sebentar, kemudian mbagong dan
cuma loncat - loncatan atau diam sambil bagong tampa ada
perlawanan hingga akhir.

- Cara mengatasi : tunggu umur sampai mapan, kalau di arena lomba partai kecil (1-5
sangkar) lawan harus kacer yg standar, kurang materi kicau harus di tambah
masterannya, takut bunyi burung sesuatu jauhkan dan
jangan sampai di dengar
kacer, atau bisa di biasakan mendengara suara yg di
takuti sampai terbiasa.


3. Kacer tidak Vit
- Penyebabnya : perawatan
yang tidak teratur dan sakit
- Tanda - tandanyanya : kacer malas bunyi, masuk masa mabung, main sebentar lalu berhenti lalu mbagong.

- Cara mengatasinya :
perawatan harus teratur
(Mandi, jemur, Extra Food, kandang harus bersih, di umbar),
menjaga stamina harus di krodong + vitamin dan di arena lomba secara berkala.

4. Terlalu jinak
- Penyebabnya : rawatan dari anakan, di biasakan di kasih extra food dari tangan, sering di
mainkan dengan tangan, hingga sayap turun dan ngeleper. akhirnya manja dan
malas untuk bertarung saat di arena lomba.

- Cara mengatasinya : kacer rajin di umbar, biasakan memberi extra food
janga dari tangan di taruh langsung di dalam cepuk tempat makan, di gantang di
tempat yg sepi, di kerodong dan di jemur sambil di gantang di tempet yg tinggi
jangan di bawah.

- Kerugiannya : main
sebentar terus mbagong, atau tidak mau tarung hanya ngeluarin sifat manja sayap ngeleper sambil minta jangkrik, biasanya walau cukup umur masih sering ngeluarin kicaun anakan.

- Keuntungannya : biasanya kacer
jinak sangat cepat hapal materi masteran,dan vokal

Baca Juga : 


Demikianlah Artikel Memahami Masalah Bagong Burung Kacer

Sekianlah artikel Memahami Masalah Bagong Burung Kacer kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Memahami Masalah Bagong Burung Kacer dengan alamat link https://kabarkatanya.blogspot.com/2017/11/memahami-masalah-bagong-burung-kacer.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Memahami Masalah Bagong Burung Kacer"

Posting Komentar