DPRD Maluku Harap Hasil UN Jangan Direkayasa

DPRD Maluku Harap Hasil UN Jangan Direkayasa - Hallo sahabat KABAR KATANYA, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul DPRD Maluku Harap Hasil UN Jangan Direkayasa, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Daerah, Artikel Kabar, Artikel Kabar Katanya, Artikel Maluku, Artikel Ragam, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : DPRD Maluku Harap Hasil UN Jangan Direkayasa
link : DPRD Maluku Harap Hasil UN Jangan Direkayasa

Baca juga


DPRD Maluku Harap Hasil UN Jangan Direkayasa

Ambon, Malukupost.com - Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) baik secara manual maupun Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat menengah atas di Maluku telah berjalan dengan baik, akan tetapi hasil akhir UN baru akan diketahui setelah beberapa bulan kemudian. Untuk itu komisi D DPRD Provinsi Maluku meminta ketegasan Dinas Pendidikan (Diknas), baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Agar tidak melakukan manipulasi hasil UN, sehingga publik dapat mengetahui sejauh mana kualitas pendidikan di Maluku berkembang, hal ini disampaikan Wakil Ketua Komisi D, Justina Renyaan, di Ambon, Selasa (11/4).
Ambon, Malukupost.com - Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) baik secara manual maupun Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat menengah atas di Maluku telah berjalan dengan baik, akan tetapi hasil akhir UN baru akan diketahui setelah beberapa bulan kemudian.

Untuk itu komisi D DPRD Provinsi Maluku meminta ketegasan Dinas Pendidikan (Diknas), baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Agar tidak melakukan manipulasi hasil UN, sehingga publik dapat mengetahui sejauh mana kualitas pendidikan di Maluku berkembang, hal ini disampaikan Wakil Ketua Komisi D, Justina Renyaan, di Ambon, Selasa (11/4).

Menurut Renyaan, dilihat dari antusias siswa-siswi peserta UN maupun UNBK baik pada SMK, SMA dan MA sederajat, terlihat peningkatan yang signifikan dalam dunia pendidikan. Akan tetapi untuk mendapatkan mutu pendidikan yang berkualitas, baiknya Diknas pada masing-masing daerah dapat mendorong serta melakukan pembinaan melalui mekanisme pendidikan terhadap siswa dalam menghadapi UN, sehingga kualitas anak tidak direkayasa.

"Berdasarkan hasil pengawasan kami, pelaksanaan UN mengalami peningkatan yang signifikan. Tetapi UN bukan hanya berbicara soal pelaksanaannya, melainkan hasil akhir yang menjadi pedoman mutu dan kualitas pendidikan di Maluku. Karena itu bagi Diknas melalui lembaga-lembaga pendidikan, diharapkan dapat meningkatkan pembinaan terhadap siswa, agar hasil UN sesuai dengan kualitas siswa tanpa ada rekayasa dari pihak manapun," tandasnya.

Dijelaskan Renyaan, beberapa tahun lalu banyak sekali persoalan "JOKI" yang membackup hasil UN siswa sehingga nilai yang didapat oleh siswa tidak sesuai dengan kualitas diri. Karena itu diharapkan, baik untuk tahun ini maupun tahun-tahun yang akan datang. Jangan ada lagi pembackupan pihak-pihak terkait yang memalsukan jati diri serta mutu pendidikan baik pada siswa maupun pada lembaga-lembaga pendidikan yang ada di Maluku.

"Hasil akhir UN harus bersih, jangan ada yang memaksakan kualitas anak .melainkan apa yang didapat baik buruk ataupun baik merupakan murni dari kualitas anak," ungkapnya.

Selain itu, dirinya pun berharap adanya pendampingan orang tua untuk menciptakan mentalitas anak yang baik, karena Intelektual yang berkualitas harus dibarengi dengan mentalitas yang berkualitas pula. (MP-8)


Demikianlah Artikel DPRD Maluku Harap Hasil UN Jangan Direkayasa

Sekianlah artikel DPRD Maluku Harap Hasil UN Jangan Direkayasa kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel DPRD Maluku Harap Hasil UN Jangan Direkayasa dengan alamat link https://kabarkatanya.blogspot.com/2017/04/dprd-maluku-harap-hasil-un-jangan.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "DPRD Maluku Harap Hasil UN Jangan Direkayasa"

Posting Komentar